Cara menanam Bunga Stefanot – Nama Stefanot masih jarang terdengar sebagai bunga hias. Namun, bunga ini sebenarnya cukup dipasarkan sebagai tanaman hias panjat tebing.

Cara menanam Bunga Stefanot

Bunga dengan kuncup ungu yang indah ini banyak dijumpai di Indonesia sebagai penghias taman. Namun, apa yang harus Anda ketahui tentang bunga stefanot? Inilah kritiknya.

  1. Suhu

Untuk menumbuhkan tanaman merambat ini, Anda akan membutuhkan suhu hangat atau suhu tinggi. Karena itulah, bunga ini bisa tumbuh subur di daerah tropis seperti Indonesia.

Di luar negeri, stefanot atau tanaman merambat bawang putih lebih menyukai suhu hangat dan udara musim panas yang sejuk. Dengan kata lain, tanaman rambat bawang putih sangat sulit tumbuh jika udara di bawah 0 ° C.

  1. Lokasi dan tanah

Untuk mendapatkan suhu yang tepat, bunga ini bisa tumbuh dengan cahaya penuh. Untuk ini, Anda perlu memilih lokasi yang cocok dengan enam jam paparan cahaya langsung per hari.

Bentuk dan sifat tanamannya yang cukup lembut membuat sulur bawang putih ini lebih sering ditanam di taman outdoor.

  1. Pemupukan

Satu hal yang perlu diperhatikan tentang cara menanam bunga stefanot adalah tidak diperlukan bahan tanah tambahan.

Namun, Anda dapat mencapai hasil bunga yang lebih indah dan maksimal dengan menambahkan pupuk selama musim tanam. Biasanya, pupuk juga dapat membantu proses pembungaan jumlah bunga.

Untuk memudahkan proses pemupukan, disarankan menggunakan pupuk cair. Berikan setidaknya setiap dua minggu sekali untuk merangsang perkembangan aktif bunga ini.

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan pupuk organik selama musim tanam. Dengan cara ini, Anda dapat memiliki kemampuan untuk menghasilkan tiga warna kuncup, ungu, lavender, dan putih.

  1. Penyiraman Rutin

Meski menyukai udara panas, sayangnya bunga ini sangat membutuhkan air. Bahkan bisa dibilang bunga ini membutuhkan banyak air dan akan menyerap tanah organik.

Karena itu, Anda harus menyirami stefanot setidaknya sekali sehari atau dua kali sehari ketika hari sangat panas dan kering.

Cara Budidaya nya

Anda bisa memulai proses menanam bunga stefanot dengan membeli bibit bunga bawang putih dari pasar. Namun pastikan tinggi bibit minimal 10-5 cm, bebas dari cacat, sehat dan tidak terserang hama.

Pastikan juga daunnya mengkilat dan segar. Saat menanam, buang beberapa daun kecuali dua pasang pertama.

Gunakan campuran tanah, pasir, dan kompos untuk memulai proses penyemaian akar. Disarankan untuk melakukan penyemaian pada musim hujan.

Proses perbanyakan ini biasanya akan menyebabkan akar mengering dalam beberapa minggu, dan kemudian dalam waktu sebulan bunga akan siap untuk ditanam kembali. Biasanya Anda baru bisa menanamnya di lapangan setelah 1-2 minggu.

Stefanot atau dalam bahasa ilmiahnya Mansoa Alliacea juga sering disebut dengan Garlic Vines. Secara harfiah berarti tanaman merambat bawang putih.

Inilah yang membuat stefanot unik, karena memiliki kandungan yang sama dengan bawang putih (alil sulfida dan senyawa alil). Tidak ada keraguan bahwa bunga stefanot bisa menggantikan bawang putih.

Stefanot, stepanot, atau garlic vine memang merupakan bunga yang sangat sering dijumpai di Indonesia. Keindahan warna ungu dan kemudahan penanaman membuatnya menjadi idola untuk menghiasi pagar atau halaman rumah. Tanaman merambat ini juga memiliki fungsi tambahan berupa senyawa belerang, yang dapat digunakan sebagai pengganti bawang putih.

Mungkin itu saja informasi yang dapat kami sampaikan untuk Anda semua, semoga informasi yang sudah kami sampaikan untuk Anda semua dapat bermanfaat untuk Anda semua. Kunjungi situs dari toko bunga Tangerang untuk mendapatkan berbagai macam informasi menarik lainnya.